Kulit Buah Naga Mampu Tingkatkan Imun Penderita HIV/AIDS

Ilustrasi buah naga (foto: noormafitrianamzain.com)

 Tiga Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) melakukan penelitian terhadap kulit buah naga merah. Ketiga mahasiswa ini menemukan jika kulit buah naga merah bisa menghasilkan zat imun untuk penderita HIV/AIDS.
Ketiga mahasiswa  yang melakukan penelitian ini adalah Annisa Fitriani, Yunita Dwi Setyawati, dan Intan Hanifah.
"Kita awalnya membaca banyak jurnal tentang HIV/AIDS dan pengobatan herbal. Akhirnya kita tertarik untuk meneliti kulit buah naga untuk mendukung pengobatan penyakit tersebut," ujar Anisa.
Menurutnya, kulit buah naga merah sebenarnya  jauh lebih bermanfaat dari pada daging buah itu sendiri. Pasalnya, kandungan positif yang ada pada kulit buah naga merah lebih banyak dibandingkan daging buahnya. Kulit buah naga merah mengandung efek anti oksidan, anti bakteri, anti virus, dan anti mikroba yang cukup tinggi. Dan zat-zat tersebut dibutuhkan penderita HIV/AIDS untuk meningkatkan imun.
Melihat masyarakat senang minum teh, ketiganya lantas mengolah kulit buah naga menjafi teh. Menurutnya, jika teh kulit buah naga merah ini dikonsumsi secara teratur akan bisa menjadikan terapi peningkatan sistem imun pada para penderita HIV/AIDS.
Diakuinya, selama ini pengobatan penderita HIV/AIDS menggunakan obat antiretrofiral atau ARv. Penggunaan teh kulit buah naga ini bisa dijadikan pelengkap pengobatan tersebut. Karena teh kulit buah naga ini bisa menghambat aktivitas bakteri, virus, dan kuman yang ada dalam tubuh penderita HIV/AIDS.
Ketiga mahasiswa tersebut masih tetap meneliti lebih lanjut tentang kulit buah naga yang dijadikan teh serta manfaat-manfaat lain selain untuk meningkatkan imun tubuh. (Sumber: republika.co.id) (dm)